Sudah menjadi tradisi di negara kita, setiap bulan agustus pasti banyak sekali peringatan ulang tahun kemerdekaan. Bermacam - macam k...
Sudah menjadi tradisi di negara kita, setiap bulan agustus pasti banyak sekali peringatan ulang tahun kemerdekaan. Bermacam - macam kegiatan dilakukan oleh masyarakat. Mulai dari tirakatan, napak tilas, bakti sosial, upacara dan yang tidak terlewatkan lomba. Ya, lomba 17an seakan menjadi menu wajib di negeri ini setiap bulan agustus. Lomba ini menggambarkan semangat para pejuang terdahulu dalam melawan penjajah. Semangat para pahlawan tersebut yang ingin diteladani oleh generasi sekarang.
Lalu bagaimana dengan SDIT Binaul Ummah menyambut bulan agustus? Satu - satunya SDIT di Kecamatan Karangpandan ini menggelar acara khusus dalam rangka memperingati Hari Proklamasi ini. Upacara menjadi menu wajib yang dilanjutkan dengan gelaran lomba yang menarik. Kegiatan ini dilaksanakan pada tanggal 15 agustus 2015 di Kampus Geneng. " Kami melaksanakan kegiatan lomba bukan hanya untuk anak - anak, tetapi juga untuk guru " tukas Agus Widodo, Waka Kesiswaan.
Lomba yang dilombakan untuk anak - anak yaitu lomba kapal pecah, estafet balon, estafet air, balap karung dan panjat debog. Panjat debog menjadi lomba yang menyedot perhatian para siswa. Benar saja, keseruan dan kesulitan peserta dalam menaklukan debog menjadi hiburan tersendiri. Banyak peristiwa lucu yang membuat penonton tertawa lepas melihat peserta gagal mencapai puncak. " Susah sekali naiknya, soalnya licin, tapi asyik seru. Tahun depan harus ada lagi " ujar Ilham, siswa kelas 6. Lomba panjat debog ini dimenangkan oleh tim kelas 6.
Selain lomba untuk anak - anak, ada juga lomba untuk guru, yaitu lomba memasak nasi goreng. Lomba ini diikuti oleh 10 tim yang terdiri dari guru di kelas masing - masing. Kemampuan memasak peserta diuji karena waktu memasak hanya 15 menit. Peserta dengan tampilan menarik dan rasa paling enag akan menjadi pemenang. Bertindak sebagai dewan juri adalah Tim Dapur, yang bertugas memasak konsumsi setiap harinya. Lomba memasak ini berlangsung seru dan menjadi tontonan anak - anak. Keluar sebagai juara adalah tim wali kelas 2.
