Sebanyak 267 siswa SDIT Binaul Ummah menggelar sholat ghaib pagi ini, 15/3/2016. Ustadz Trioko Budi Anggoro bertindak sebagai im...
Sebanyak 267 siswa SDIT Binaul Ummah menggelar sholat ghaib pagi ini, 15/3/2016. Ustadz Trioko Budi Anggoro bertindak sebagai imam dalam kegiatan tersebut. Shalat ghaib dan doa ini diperuntukkan bagi Ketua Umum PGRI, Dr. H. Sulisityo, M.Pd yang meninggal di RS TNI AL Mintoharjo kemarin.
Shalat ghaib dan doa bersama berlangsung khusuk. Dimulai pukul 07.15 di Masjid sekitar sekolah, Masjid Al Ijabah, Geneng. Sebelum dimulai salat ghaib, siswa diberi pengertian tentang tata cara shalat ghaib serta maksud dan tujuan sholat ghaib. Menurut ustadz Budi, Wakil Kepala Sekolah Bidang PAI, sholat ghaib ini selain untuk mendoakan ketua umum PGRI, juga menjadi momentum penting untuk menanamkan karakter kepada siswa.
" Selain untuk mendoakan beliau ( Dr.H. Sulistiyo,M.Pd ), shalat ghaib ini kami laksanakan untuk mengenalkan konsep kepedulian kepada siswa. Bahwa ketika ada saudara kita yang meninggal, maka salah satu haknya adalah kita menyolatkannya. Karakter ini yang ingin kami tumbuhkan sejak dini pada anak - anak " jelas Ustadz Budi.
Menurut salah seorang siswa 1, Latifah, dirinya mengaku baru pertama kali ikut sholat ghaib.
" Baru pertama kali ikut sholat kayak gini, baru tahu sholatnya untuk orang meninggal " ujarnya.
Doa - doa terlantun dari ratusan siswa dari Bumi Karangpandan. Dengan harapan Allahu Rabbul 'Izzati memberikan ampunan dan tempat terbaik untuk Ketua Umum PGRI, Bapak Dr. H. Sulistyo, M.Pd. Selamat jalan pejuang pendidikan. Jasamu untuk pendidikan Indonesia kan abadi. ( sh )
